Pemerintah Saudi Arab membantah isu yang menyebutkan putra mahkota Saudi, Mohammad bin Salman bin Abdul Azis Al Saud, sebagai pemicu terjadinya tragedi Mina.
Sebelumnya ditengah duka mendalam akibta tragedi Mina yang menyebabkan sedikitnya 753 orang jamaah haji meninggal saat perjalanan menuju Jamarat untuk melempar Jumrah muncul kabar yang mendiskreditkan sang putra mahkota.
Sejumlah media online menyebutkan , sang pangeran pada hari kais (24/09/2015) pagi itu juga hendak hendak ke Jamarat dengan melewati terowongan dan dikawal 200 tentara serta 150 polisi. Rombongan jamaah biasa yang berada di jalan 204 harus berhenti demi sang pangeran yang akan lewat.
Karena jamaah di depan berhenti sementara jamaah di belakang terus bergerak, akibatnya berdesak desakan yang berujung maut. Pemerintah Saudi membahtah keras tudingan yang mengarah ke putra mahkota. Bantahan Pemerintah Saudi cukup berdasar, sebab pihak kerajaan tidak pernah mengadaakan iring iringan rombongan kerajaan. Jika memang ada anggota kerajaan yang berhaji, maka mereka akan melalui jalur udara atau helikopter yang mendarat tepat di atas Jamarat.
#lampung.tribunnews.com
Post Comment
Posting Komentar
Posting Komentar