Setelah tidak bisa membayar hutangnya ke International Monetary Fund (IMF) sekitar Rp 22 triliun yang jatuh 30 juni 2015, Yunani resmi menjadi negara bangkrut dan sejajar dengan Zimbabwe dan Somalia.
Untuk mencegah semakin buruknya perekonomian di yunani, Perdana Menteri Yunani Alexis Tripas menutup bank untuk mengantisipasi penarikan besar besaran dan membatasi penarikan dana lewat ATM.
Tripas juga menolak utang lanjutan dari krediturnya di Eropa untuk menutup utangnya, Alasannya dia tidak setuju dengan syarat penghematan anggaran yang diminta kreditur. Rencananya Tripas akan melakukan referendum untuk mengambil suara seluruh rakyatnya apakah setuju dengan sysrat hutang yang diajukan kreditur.
Post Comment